Cara Mengetahui berat Sebuah Blog

sumber image : http://kartun.inilah.com

Yang dimaksud berat disini adalah bukan berat seperti kita mengangkat benda tetapi berat loading blog. Kita kadang sering mengabaikan yang satu ini padahal yang satu ini sangatlah penting. Karena keasyikan membuat tampilan blog kita menjadi keren akhirnya berakibat memberatkan loading blog kita, sehingga dapat mengurangi trafik pada blog kita karena kesal menunggu loading yang tidak selesai-selesai.

Memasang aksesoris memang penting guna mempercantik blog sehingga pengunjung nyaman berlama-lama berada di blog kita. Tapi jangan berlebihan, karena menyebabkan loading blog menjadi lambat sehingga pengunjung malas mengunjungi blog kita lagi.

 Percuma kan? kalo blognya keren tapi sepi pengunjung, oleh sebab itu anda perlu meng-optimasi blog anda agar loadingnya tidak berat. Nah, untuk mengetahui seberapa berat loading blog anda bisa bisa mengeceknya disitus ini http://www.iwebtool.com/speed_test.

Masukkan alamat blog anda didalam kotak lalu klik Check, kemudian situs ini akan menampilkan 3 hasil yaitu size, loading time, dan avg speed per KB. Yang harus anda perhatikan adalah sizenya sedangkan untuk loading time, dan avg  speed per KB ini akan berubah-ubah. Tergantung dari speed internet pada saat tes. Jadi, tidak terlalu penting.
Jika size blog anda kurang dari 100 KB maka loadingnya masih bagus. Untung blogku kurang dari 100 KB (52,6 KB, setengahnya) hehe...
Kalau sampai 150 KB keatas, maka anda harus mengurangi aksesoris yang kurang berguna seperti jam, kalender, kamus gambar, dll yang ada di blog anda agar blog anda lebih langsing (supaya para pengunjung tidak menunggu lama). Selain itu, anda juga bisa memasukkan beberapa alamat blog (maksimal 10) untuk perbandingan.

sumber : http://brilliantoro.wordpress.com/cara-melihat-seberapa-berat-blog-anda/